- Pembangunan Sekolah Rakyat Terus Dikejar, Bupati Optimis Kotabaru Dapatkan Prioritas
- Ketua TP. PKK dan Sekda Kotabaru Hadiri Pelantikan Dekranasda Provinsi Kal-Sel
- Soal Pelantikan Pejabat Eselon II, III dan IV, Ini Kata Plt. Kepala BKPSDM Kotabaru!
- Dinkes Kotabaru Kaji Tiru ke Banjarbaru, Belajar Soal Percepatan BLUD di Puskesmas
- Polres Kotabaru Ringkus Pengedar Sabu Di Mekarpura, 12 Paket Barang Haram Diamankan
- 178 Jemaah Haji Kotabaru Akan Terbang Pada 25 Mei 2025 dan Laksanakan Ibadah Selama 42 Hari
- Pemkab Kotabaru Studi Tiru Soal Pengelolaan Aset Daerah ke Inspektorat DKI Jakarta
- BPSDM Sumut Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan I Dan II 2025 di Samosir
- Pemkab Kotabaru Resmikan Kantor Desa Semayap Senilai Rp. 1,3 Milyar, Dibangun Dengan Swakelola
- Sindikat Pengoplos Pupuk Diringkus Ditreskrimsus Polda Kalsel, 11 Pekerja Ditangkap
Zainal A. Paliwang : Perkuat Strategi Untuk Jaga Stabilitas Ekonomi

Keterangan Gambar : Dok (istimewa).
KALTARA, Borneo Pos - Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terus memperkuat strategi dalam menjaga stabilitas ekonomi dan mendorong percepatan transformasi digital di daerah. Upaya ini diwujudkan melalui High Level Meeting (HLM) Konsolidasi Program Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Utara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum di Ruang Rapat Lantai I Kantor Gubernur Kaltara, Rabu (5/3/2025).
Baca Lainnya :
- Suci Anisa Rusli resmi Dilantik Sebagai Ketua TP PKK Kotabaru Periode 2025-20300
- Usai Terima SK Mendagri di Banjarmasin, Rusli Janji Selesaikan Soal Air Bersih dan RSUD Stagen0
Gubernur mengungkapkan pemerintah berkomitmen untuk memastikan kebijakan yang lebih terarah dan terintegrasi guna menghadapi tantangan inflasi serta mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis digital untuk mengevaluasi capaian, mengidentifikasi tantangan, serta merumuskan langkah-langkah strategis dalam menjaga stabilitas harga dan meningkatkan efisiensi layanan publik berbasis digital.
Gubernur menegaskan bahwa sinergi lintas sektor sangat dibutuhkan dalam menghadapi dinamika ekonomi, terutama menjelang periode Ramadan dan Idul Fitri yang kerap diiringi kenaikan harga bahan pokok. (ril/dkisp)
Baca Lainnya :
- Lagi, Polres Kotabaru Bekuk Penjual Zenith0
- 28 Rumah Ludes Dijilat Sijago Merah Di Kotabaru, Kerugian Capai Milyaran Rupiah0
