- Disparpora dan KONI Serahkan Alat Olahraga Kepada 17 Cabor
- Pelindo Reg. 3 Cabang Kotabaru Capai Kinerja Positif di Tahun 2024
- DPRD Samosir Gelar Paripurna Pengumuman Penetapan Bupati dan Wabup Terpilih 2025-2030
- Polisi Tangkap Terduga Pencurian Emas di Samarinda Seberang
- Persatuan Golf Indonesia Cab. Kotabaru Kenalkan Olahraga Golf kepada Pelajar SMAN 1
- Dikritik Kinerjanya, Kadis PUPR Ancam Lapor Polisi, Ketua PAHAM Kotabaru: Kritik Hal Yang Wajar
- Polresta Samarinda Tangkap Pemilik Sabu, Dihalaman Rumah
- Kadis PUPR Ancam Laporkan 3 Akun Media Sosial, Imi Surya: Kada Maju Daerah Baisi Pejabat Kaya Itu
- OPINI | Kesetaraan Pejabat dan Warga, Ala Swedia
- Soal Ganti Rugi Lahan Bandara Kotabaru, LBH PAHAM: Kami Siap Berikan Pendampingan Hukum Bagi Warga
Sekretaris Provinsi Kalimantan Utara, Dr H. Suriansyah Buka Pagelaran Seni Budaya Dayak dan Pekenu
![Sekretaris Provinsi Kalimantan Utara, Dr H. Suriansyah Buka Pagelaran Seni Budaya Dayak dan Pekenu](https://borneopos.com/asset/foto_berita/IMG-20240716-WA00931.jpg)
Keterangan Gambar : Pemukulan gong menandai dimulainya Pagelaran Seni Budaya Dayak dan Pekenu
Borneopos.com, KALTARA - Suara gong menggema menandai dimulainya Pagelaran Seni Budaya Dayak dan Pekenu' Perkumpulan Keluarga Besar Tebengang Lung di Lapangan Utama Desa Tengkapak, Kabupaten Bulungan. Acara ini dibuka oleh Sekretaris Provinsi Kalimantan Utara, Dr H. Suriansyah, M.AP.
Suriansyah memberikan apresiasi dan harapan kepada seluruh peserta dan masyarakat yang hadir. "Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, saya mengucapkan selamat atas terlaksananya Pagelaran Seni Budaya dan Pekenu' Perkumpulan Keluarga Besar Tebengang Lung. Saya sangat berharap acara ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sebagai upaya kita bersama dalam melestarikan budaya yang kita cintai,"ungkapnya.
Baca Lainnya :
Suriansyah juga menyebutkan pentingnya merawat kekayaan budaya yang dimiliki oleh Kalimantan Utara.
"Provinsi kita ini, selain memiliki kekayaan alam yang luar biasa, juga dianugerahi keragaman budaya dari berbagai suku, termasuk Dayak Kenyah Umaq Kulit. Keunikan budaya mulai dari tari-tarian hingga kesenian musik, jika dikelola dengan baik, dapat menjadi daya tarik wisata yang memikat,"terangnya.
Tema pagelaran kali ini adalah "Murip Tiga, Murip Pebeke Ngan Payo Kimet" yang berarti "Hidup Sejahtera, Hidup Bersama dengan Saling Mendukung." Sub tema yang diangkat adalah "Dengan Semangat Pagelaran Seni Budaya dan Pekenu' Keluarga Besar Tebengang Lung, Siap Berperan Serta Dalam Mewujudkan Masyarakat yang Berbudaya, Bersatu, dan Bersinergis Menuju Indonesia Hebat." (rls/red)
Baca Lainnya :
![AWAS](https://borneopos.com/asset/foto_iklantengah/IMG-20240626-WA0012.jpg)