- Sabu Senilai 2,5 Miliar Dimusnahkan Ditresnarkoba Polda Kalsel
- Pemprov Kalsel Launching E-Optima TJSLP Guna Perkuat Tata Kelola CSR
- Talkshow Radio RGS Kenalkan Forum GenRe, Figur Remaja Teladan dan Berkualitas
- Ambin Demokrasi | Siapa Yang Salah, Ketika Perumda PALD Tak Bergaji?
- Gubernur Kalsel Anugerahkan Satyalencana Karya Satya Kepada 446 PNS Pemprov
- Munthe FC Kotabaru Incar Kampium pada Gubernur Cup Mini Soccer 2025
- FBS 2025 Sukses Digelar, Kadisparpora Sampaikan Terima Kasih Kepada Warga Saijaan
- Kepala Disparpora Kotabaru, Sonny Apresiasi PT. Indocement Yang Hijaukan Bumi Perkemahan
- Media Gathering ke-2 Tahun 2025: Indocement Tanam Puluhan Pohon di Bumi Perkemahan Kotabaru
- Usai Sumbang 8 Emas di NTB, Atlet Karate Banjarbaru Pulang Kampung Dengan Uang Pinjaman
Disparpora Kotabaru Sukses Gelar FBS 2025, Syairi: Tahun Depan Agar Dilaksanakan Lebih Menarik Lagi

Keterangan Gambar : Wakil Bupati Kotabaru Syairi Mukhlis saat menyerahkan hadiah, Minggu (24/8/2025).
Kotabaru, Borneopos.com - Pemerintah Kabupaten Kotabaru secara resmi menutup rangkaian Festival Budaya Saijaan (FBS) yang masuk dalam 110 unggulan Kharisma Event Nusantara (KEN) 2025, di Obyek Wisata Siring Laut. Minggu (24/08/2025) malam.
Baca Lainnya :
- Festival Budaya Saijaan 2025, Syairi: Wadah Pelestarian Budaya dan Sarana Promosi Pariwisata0
- Pemkab Kotabaru Terima Penghargaan dari Kanwil Kemenkumham Kalsel0
Festival Budaya Saijaan “Magic From The Sea“ adalah sebuah event unggulan Kabupaten Kotabaru dengan mengangkat keragaman budaya dan masyarakatnya yang heterogen bersatu dalam moto Saijaan yang berarti seiya sekata, sejalan, dan setujuan.
Dimana event ke-11 ini mengangkat tema “Magic Form The Sea” (keajaiban dari laut) dimana keahlian (Sang Sandro) mengubah air laut yang asin menjadi tawar dengan hanya menancapkan (Ancak) tongkat adat di laut.
Bupati Kotabaru menutup FBS ke-11 yang diwakili, Wakil Bupati Syairi Mukhlis, S. Sos dalam sambutannya , menyampaikan, melalui kegiatan ini dapat melestarikan, mengembangkan kesenian dan budaya di Kabupaten Kotabaru dalam mewujudkan kebersamaan guna membangun masyarakat yang hebat dan bermartabat melalui bidang seni budaya dan pariwisata.
“Melalui festival budaya saijaan mampu memotivasi, khususnya para seniman budayawan, pemerhati dan organisasi-organisasi kesenian untuk terus mengembangkan kreasi dan inovasi sekaligus mengaktualisasikan diri melalui aksi aktivitas dan prestasi seni,” ucapnya.
Ia juga mengaharapkan, tahun depan festival budaya saijaan dapat kembali masuk dalam Kharisma Even Nusatara (KEN).
“Mudah-mudahan kegiatan festival budaya saijaan dapat dilaksanakan dengan kemasan yang lebih menarik lagi, tentunya dengan harapan festival budaya saijaan Kabupaten Kotabaru untuk kelima kalinya mendapat kesempatan masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN),” harapnya.
Kegiatan tersebut dirangkai dengan penyerahan hadiah untuk lomba Drumband, Lagu Banjar, Costum Carnaval, Kapal Balap Bajau, dan Pawai Budaya yang diserahkan, oleh Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Kemenparekraf RI Fajar Hutomo, Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM Provinsi Kalimantan Selatan Sulkan, dan Wakil Bupati Kotabaru Syairi Mukhlis.
Selain itu, penampilan tarian keragaman budaya untuk saijaan yang dibawakan oleh sanggar nuansa Banjarmasin dan musik budaya Indonesia yang dibawakan Balawan Etnis dan Vanessa Zee menambah suasana semakin semarak dan memukau masyarakat yang hadir dalam menyaksikan penutupan FBS 2025 yang suskses digelar.
festival budaya saijaan, membuktikan event budaya yang dikemas secara apik dan inovatif oleh Pemkab Kotabaru melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga diharapkan mampu menjadi daya magnet para wisatawan. (ril/red)
Baca Lainnya :
- Lagi, Polres Kotabaru Bekuk Penjual Zenith0
- Laka Lantas Depan Kantor KPUD Kotabaru, Korban Dikabarkan Meninggal Dunia0
Berita Kotabaru
